Wacana untuk Mengisi Liburan

Oleh: Thoriq Tri Prabowo

Mengisi liburan tentulah berbeda dengan mengisi bak dengan air. Mengisi dalam artian umum adalah tindakan memasukan sesuatu ke sesuatu yang mempunyai ruang untuk diisikan. Multidefinisi -_- lantas apa bedanya mengisi secara kasat mata dengan mengisi liburan yang kasat mata juga ternyata. Ya mengisi liburan biasanya lebih ke arah  melakukan kegiatan semacam piknik, magang kerja, atau benar-benar bekerja, dan penulis kira itu tak masalah.

Ya, seperti yang bisa dilihat sekarang mengisi entri blog juga salah satu cara untuk membunuh waktu di kala liburan datang. Dan selalu banyak kegiatan yang akan datang mennghampiri seperti mendadak menjadi ojeg racer. Bermodalkan keahlian mengendarai sepeda motor sehingga menjadikan tukang antar jemput. Tiba-tiba ditelfon untuk mengantar, dan lainnya. Dan itu sangat menguras tenaga.

Dan keterbatasan otoritas terpaksa penulis harus melakukan itu semua, ya apa boleh buat. Hidup menumpang d rumah orang (orang tua). Tapi taka pa lah ketimbang liburan hanya digunakan untuk membalas/meretweet mention dari teman. Kiranya ojeg race juga bermanfaat bagi hajat hidup orang banyak.

Ya beralsan keterpaksaan penulis selalu mengulur waktu. Hal yang paling menyebalkan bagi penulis ialah, ketika ada kesempatan untuk menulis lalu tiba-tiba signal alarm berbunyi untuk segera menjadi tukang ojeg, yah that’s make me mad! Semua yang sudah terencana dan tertuang menjadi hilang begitu saja,d an kesempatan untuk mendapatkan inspirasi itu sangatlah susah. You know what I meant guys.

Yah sebenarnya masih banyak yang ingin saya tuliskan, tetapi isi dari paragraf di atas benar-benar terjadi detik ini juga dan memakasa saya untuk melakukan apa yang seharusnya saya lakukan agar tidak dipecat dari anggota keluarga. Di kesempatan yang beberapa menit ini, saya akan mencoba menuliskan beberpa kalimat. Setidaknya memenuhi 1 halaman ini.

Pada paragraf terakhir penulis mulai kebingungan dan banyak di antara tulisannya yang salah ketik dikarenakan terburu-buru, untuk itu pembaca diharapkan kesedaannya membaca lebih teliti. Ya beberpa kalimat terakhir sudah harus penulis buat. Ini kata kuncinya: Mengisi liburan dengam membantu pekerjaan orang tua setidaknya lebih bermanfaat ketimbang twitteran saja. That’s right.